Jepara – Rabu 12 Maret 2025 Sebagai bagian dari persiapan penerimaan murid baru tahun ajaran 2025/2026, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah kembali mengadakan uji coba aplikasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB). SMKN 3 Jepara menjadi salah satu sekolah yang ikut serta dalam simulasi ini pada Rabu, 12 Maret 2025, dengan melibatkan 13 rombongan belajar kelas X.
Simulasi yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 11.00 WIB ini mendapat dukungan penuh dari tim operator, guru pendamping, serta pengawasan langsung dari Kepala Sekolah dan Ketua Panitia SPMB. Sebanyak 4 operator dan 13 guru pendamping mengawal jalannya kegiatan yang menggunakan satu Ruang Praktek Siswa Kejuruan Desain Komunikasi Visual.
Admin uji coba, Nur Badri, mengungkapkan bahwa simulasi berjalan dengan baik meskipun ada kendala teknis seperti proses loading yang lambat saat aktivasi akun. “Semua tahapan telah berhasil dijalankan, meskipun beberapa siswa mengalami kendala saat aktivasi akun,” ujarnya. Dari data yang dihimpun, sebanyak 116.428 siswa SMK se-Jawa Tengah mengajukan akun, 81.123 berhasil diverifikasi, dan 69.125 siswa telah melakukan aktivasi akun.
Pendamping kelas, Aga Artesa Ramadhan, menilai bahwa simulasi kali ini lebih lancar dibandingkan dengan yang sebelumnya. “Akses web SPMB sudah lebih baik, tetapi masih perlu penyempurnaan agar dapat berfungsi lebih optimal saat pelaksanaan resmi,” katanya. Sementara itu, siswa Arjuna Nazril Ramadhan Kelas X TJKT 1 merasa lebih nyaman dengan simulasi kali ini karena adanya dukungan dari guru pendamping.
Kepala SMKN 3 Jepara, Sunaji, S.Pd., M.Eng. , mengapresiasi semua pihak yang terlibat dan menekankan pentingnya kerja sama antara sekolah dan dinas pendidikan untuk meningkatkan sistem. “Kita semua bertanggung jawab untuk menyempurnakan aplikasi ini demi meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.
Melalui uji coba ini, berbagai kendala teknis dapat diidentifikasi untuk perbaikan lebih lanjut sehingga sistem SPMB dapat berfungsi dengan optimal dalam penerimaan murid baru yang akan datang.