Nggagas; Gandheng Tangan Gandheng Suara di SMKN 3 Jepara

Bapak Sunaji menandatangani dokumen pengesahan serah terima jabatan OSIS (Foto: Andini)

Jepara, 1 September 2025 – Lapangan rumput SMKN 3 Jepara kembali menjadi saksi khidmatnya pelaksanaan Upacara Bendera sekaligus Serah Terima Jabatan (Sertijab) OSIS. Dengan tema “Nggagas: Gandheng Tangan, Gandheng Suara”, kegiatan ini menjadi penanda perjalanan demokrasi kecil di sekolah, setelah sebelumnya pada 29 Agustus 2025, para siswa, guru, serta staff dan karyawan tata usaha turut memberikan suara dalam pemilihan ketua OSIS.

Sejak pukul 06.45, seluruh peserta telah bersiap. Deretan barisan sebagai simbol kedisiplinan Bapak dan Ibu guru serta karyawan mengenakan seragam batik Jepara, selain itu siswa-siswi kelas X, XI, dan XII menggunakan seragam OSIS lengkap. Semangat kebersamaan begitu terasa, diiringi PASSUS WIRABRAHMAHARDIKA sebagai petugas upacara yang tampil begitu berwibawa.

Tepat pukul 07.00, upacara dimulai dengan penuh khidmat. Kehadiran Ibu Rini Patmini, AP., M.Si., Staf Ahli Bupati Jepara bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM menjadi pembinaupacara yang turut memberi warna dalam upacara ini. Dalam upacara hari ini Ibu Rini membacakan amanat dari Bapak Bupati Jepara, Witiarso Utomo yang berisi harapan agar generasi muda senantiasa tumbuh sebagai insan berkarakter, cerdas, dan berdaya juang tinggi. Untaian kata-katanya mengalir laksana doa, mengingatkan bahwa pembangunan bangsa dimulai dari manusia yang setia menjaga nurani, berakar pada budaya, dan berpijak pada ilmu tentang arti penting persatuan, kedisiplinan, serta bagaimana sebuah pilihan yang lahir dari kebersamaan dapat melahirkan pemimpin yang tepat. Amanat tersebut bagai embun pagi yang menyejukkan, meneguhkan langkah siswa untuk terus berkarya.

Ibu Rini Patmini, AP., M.Si., Menerima Teks Pancasila ( Foto : Akbar, XII DKV 2)

Selain itu, selaku pembina upacara Ibu Ritni Patmini, AP., M.Si., menyampaikan pengalaman penuh makna tentang pentingnya restu orang tua sebagai cahaya jalan kesuksesan, serta mengingatkan para siswa-siswi SMKN 3 Jepara agar tidak mudah terpengaruh atau terpancing pada gelombang demo dan kericuhan yang tengah terjadi di Jepara. “Kebijaksanaan lahir bukan dari amarah, melainkan dari hati yang tenang dan pikiran yang jernih,” demikian pesan beliau, meneguhkan jiwa para siswa untuk tetap fokus menuntut ilmu.

(Pelepasan dan Penyerahan Masa Jabatan Anggota OSIS SMKN 3 Jepara) Foto: Andini

Momentum Sertijab OSIS menjadi sorotan utama. Estafet kepemimpinan berpindah tangan, bukan sekadar simbol, melainkan komitmen untuk melanjutkan perjuangan dan melahirkan karya baru. Setiap gerak adalah doa, setiap suara adalah harapan, dan kita yang bergandeng tangan menjadi symbol kekuatan.

Dalam prosesi Sertijab OSIS, suasana semakin khidmat. Bapak Sunaji kemudian mengajukan sebuah pertanyaan penuh makna, menantang jiwa kepemimpinan para pengurus OSIS. Pertanyaan itu dijawab lantang, penuh semangat dan keyakinan, oleh anggota OSIS periode 2024/2025 dan 2025/2026. Dengan suara yang tegas mereka melantangkan kata “Siap!”, sebagai komitmen untuk mengemban amanah dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Momen itu bergema, menjadi saksi lahirnya generasi penerus yang berani bersuara sekaligus berjiwa besar bagi sekolah tercinta.

Dengan semangat “Gandheng tangan, gandheng suara”, SMKN 3 Jepara menorehkan cerita bahwa demokrasi bukan hanya tentang memilih, tetapi juga tentang merawat pilihan bersama, agar tetap kokoh dan penuh makna.

(Penulis : Andini, Komunitas Membaca GAIN, XI DKV 2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *